Cowok itu ibarat minuman dingin yang dihidangkan di depan cewek. Cewek akan menikmati perlahan, lalu dia akan memutuskan apakah minuman tadi enak atau tidak, kalau enak maka dia akan meminum minuman yang sama. Kalau tidak? Tentu mereka akan mengganti minuman yang lain. Bahkan satu macam aja tidaklah cukup.
Seperti minuman dingin, cewek menikmati setiap pujian, pelayanan, pengorbanan dan pemberian dari setiap cowok. Cewek secara tidak sadar menikmati semua yang cowok berikan tanpa terlalu peduli dengan motif dibalik semua yang diberikan cowok tersebut. Para cowok tersebut memberikan pujian, pelayanan, pengorbanan dan materi dengan motif bahwa mereka bisa dapat perhatian dari sang cewek dan berharap agar si cewek merasa tertarik pada mereka. Tapi malah semua yang diberikan para cowok tersebut dihabiskan oleh si cewek tanpa merasa tertarik sama sekali kepada para cowok tersebut, bahkan kadang satu tidaklah cukup!
Malangnya, para cowok malah berfikir bahwa semua yang mereka berikan kurang banyak, so mereka memuji lebih banyak, melayani lebih banyak, berkorban lebih banyak dan memberi lebih banyak dengan harapan bisa mendapatkan ketertarikan si cewek. Dan pada saat si cewek yang secara tidak sadar meminum habis lagi minumannya tanpa menjadi tertarik dengan para cowok tersebut, para cowok malah menjadi kesal dan marah kemudian menuduh si cewek tidak tahu terima kasih atas segala yang mereka telah berikan.
Inilah yang terjadi. Cowok mengejar dengan pujian, pelayanan, pengorbanan dan pemberian. Cewek menentukan siapa yang layak menjadi pasangannya tanpa peduli ama pujian, pelayanan, pengorbanan juga pemberian para cowok. Jangan berpikir bahwa semakin indah pujian anda, semakin baik pelayanan anda, semakin besar pengorbanan anda, semakin mewah pemberian anda, si cewek akan memilih anda. JANGAN!!!!
Mungkinkah kita balik kondisinya? Yaitu cewek mengejar dan cowok yang menentukan? Ya! Bisa!... tapi tidak secara langsung atau blak-blakan tentunya. Kita tidak bisa membuat cewek langsung mengejar kita dengan sendirinya. Bahkan cewek yang tertarik kepada anda sekalipun akan berusaha membuat skenario yang membuat anda mengejar mereka dan membuat mereka yang menentukan. Lalu jika bagi cewek “Pria itu harus mengejar” dan “Cewek itu harus menentukan”, buatlah mereka berpikir begitu, buatlah kesan seakan-akan mereka yang menentukan, tetapi sesungguhnya anda sudah tau bahwa andalah yang menentukan.
Jika cowok adalah minuman dingin, buatlah cewek mencicipi sedikit dan tarik minumannya. Buat si cewek meminta minumannya. Kali ini buat si cewek berkomitmen untuk menjadi tertarik dan beri lagi sedikit dan tarik lagi . Beri lagi sedikit dan buat si cewek berkomitmen lebih dalam lagi dan tarik lagi. Mengerti maksud saya kan? Jangan berikan semuanya pada cewek, tapi berikan mereka sedikit buat mencicipi dan tarik jauh-jauh jika terlihat cewek memang menikmati minuman itu. Itulah yang akan membuat mereka mulai mengejar anda.
Didalam otak manusia, ada respon-respon otomatis yang dapat langsung bereaksi tanpa kesadaran kita, itulah yang disebut NALURI. Hal ini menjelaskan mengapa jika seorang cewek merasakan CINTA kepada seorang cowok, dia akan sulit menjelaskan. Hal ini dikarenakan respon otomatis dalam otaknya bereaksi secara otomatis. Makanya jika wanita sudah cinta dengan seorang pria, dia tidak dapat melakukan apa-apa dan akan sulit untuk bisa menolaknya! Meskipun seorang cewek jatuh cinta pada seorang cowok yang ngga' baik buatnya dan dia sadar untuk menjauhi cowok itu, tapi jika naluri nya sudah cinta, maka si cewek tidak berdaya kecuali mencintai si cowok. Jika si cewek melawan nalurinya sendiri, dia akan TERSIKSA BATIN. Hal ini mirip kayak kecanduan Narkoba, Merokok atau Minum Kopi.
NALURI ALAMI SEORANG WANITA AKAN MEMBUATNYA OTOMATIS TERTARIK DENGAN PRIA YANG DAPAT MEMBUAT NALURINYA BEREAKSI!
Jika anda ada diantara 100 orang cowok yang lebih tinggi, ganteng, menarik dan lebih kaya dari anda, dan para cowok ini (termasuk anda) bersaing buat mendapatkan cinta si cewek, apa yang akan membuat cewek tersebut milih anda? Jika anda tanyakan langsung pada cewek, pasti cewek itu akan menjawab bahwa mereka akan memilih cowok yang ganteng, tinggi dan kaya. Karena itu pendapat dasar mereka. Lalu bagaimana caranya anda membuat cewek itu milih anda?
INGAT! Cewek harus memutuskan bukan? Apa yang membuat cewek memutuskan sesuatu? Sudah tentu otak si cewek. Jika sekarang kita tau otak adalah sumber yang membuat cewek menentukan keputusan, kenapa kita nggak komunikasi langsung saja sama otaknya?
Otak manusia menentukan sesuatu secara FISIK, LOGIKA, dan EMOSI, dan ketiga bagian tersebut adalah bagian otak. PROSES KEPUTUSAN DARI CEWEK adalah seperti ini:
PEMIKIRAN
[]
Diyakinkan otak secara FISIK
[]
Diyakinkan otak secara LOGIKA
[]
Diyakinkan otak secara EMOSI
[]
KEPUTUSAN
Apapun keputusan si cewek, haruslah diyakinkan dulu oleh 3 cara otak memutuskan.
- Secara fisik dia akan berkata “Mana buktinya? Tunjukkan depanku!”. Karena otak butuh bukti fisik yang dapat dilihat, didengar dan dirasakan oleh indra untuk dapat diyakinkan.
- Secara logika dia akan berkata “Ada bukti apa enggak? Yang penting masuk akal!”. Karena secara logika semua harus ada alasan dan perhitungan.
- Cara otak yang ketiga inilah kunci untuk meyakinkan cewek agar tertarik dengan anda! Jika anda meyakinkan secara emosi, dia akan berkata “Nggak peduli buktinya nyata pa nggak. masuk akal pa nggak, asal aku merasa yakin, aku percaya!” Kanapa demikian? Karena jika sudah yakin secara emosi, otak akan membuat si cewek menjadi wanita yang penuh perasaan yang ingin mersa yakin untuk dapat percaya pada sesuatu.
Inilah yang menjelaskan semua fenomena mengapa cewek cantik bisa tertarik pada cowok yang nggak tinggi, ganteng atau kaya. Logika mereka punya pandangan bahwa cowok harus ganteng, tinggi dan kaya. Tapi emosi mereka sudah diyakinkan pada seorang cowok yang justru sangat bertolak belakang dengan prinsip dasar mereka. Dan jika anda meminta para cewek ini menjelaskan kenapa mereka bisa tertarik pada cowok yang bukan sesuai pandangan mereka, maka mereka tidak akan bisa menjelaskan. Yang mereka bisa katakan hanyalah mereka udah terlanjur sayang atau mereka merasa nyaman atau hal-hal lainnya yang menjurus ke emosi.
Seperti itulah kira-kira...
